Kamis, 07 Oktober 2010
Unsur Tata Kelola Data / Data Governance Elements
Panian (2009) dan Informatica (2010) menjelaskan tata kelola data memiliki enam unsur. Penjelasan rinci sebagai berikut :
1)Aksesibilitas (data accessibility), yaitu data dapat diakses, terpercaya dari sumbernya atau terstruktur.
2)Ketersediaan (data availability), yaitu data tersedia untuk pengguna dan aplikasi, dan menyediakan keterangan tentang kapan, di mana dan bagaimanapun ketika diperlukan.
3)Berkualitas (data quality), yaitu data harus lengkap dan akurat.
4)Konsisten (data consistency), yaitu arti data adalah konsisten dan dapat dihubungkan secara lintas sistem, proses dan organisasi.
5)Dapat diaudit (data auditability), yang mengandung makna bahwa data yang teraudit dapat memelihara visibilitas dan kontrol data.
6)Aman (data security), yaitu standar keamanan dan privasi dapat dilaksanakan.
Panian (2009) juga menjelaskan untuk memastikan agar data memiliki ke-enam unsur di atas, kerangka kerja tata kelola data yang efektif memiliki empat komponen kunci :
1) Standar. Sebuah organisasi harus mendefinisikan standar data. Organisasi harus menetapkan definisi data dan taksonomi, mendefinisikan master data, mengembangkan model data perusahaan, dan menegakkan pembangunan dan standar teknis yang terkait dengan data.
2) Kebijakan dan proses. Organisasi menciptakan dan menegakkan kebijakan dan proses sekitar penciptaan, pengembangan, dan pengelolaan data dari suatu praktek tata kelola data yang efektif. Organisasi perlu mendefinisikan data dan aturan bisnis hubungan data, kontrol akses dan pengiriman data, membangun pemantauan, pengukuran mekanisme data dan mengelola perubahan data.
3) Organisasi. Isu yang paling penting bahwa organisasi harus mengetahui arah ketika meluncurkan inisiatif tata kelola data yaitu adalah bagaimana merancang struktur organisasi. Perlu ditentukan peran dan tanggung jawab dalam organisasi yang bertanggung jawab untuk data.
4) Teknologi. Organisasi dapat memulai sebuah inisiatif tata kelola data tanpa infrastruktur teknologi yang mendasari. Pada dasarnya banyak organisasi memulai data awal mereka hanya dengan program tata kelola dengan menggunakan alat manual seperti spreadsheet atau dokumen Word-untuk mendapatkan definisi data dan proses dokumen. Namun, sebagian besar organisasi cepat menyadari bahwa jenis pendekatan manual ini sangat terbatas. Memang hampir tidak mungkin untuk mencapai tujuan akhir tata kelola data menggunakan pendekatan manual.
Sumber :
Panian, Z. (2009). Recent Advances in Data Management. WSEAS TRANSACTIONS on COMPUTERS, Vol. 8(Number 7 ISSN 1109-2750).
Informatica. (2010). Lay the Foundation for a Well-Managed Organization with a Data Governance Program. Retrieved July, 29, 2010, from http://www.informatica.com/solutions/data_governance/Pages/index.aspx
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar